Kendala Pengurusan Ijin Mendirikan Bangunan IMB

Ijin mendirikan bangunan IMB merupakan salah satu kebutuhan yang sangat mendasar dalam kaitannya dengan izin untuk mendirikan rumah tinggal pribadi, perusahaan, bangunan untuk usaha, dan yang lainnya. Tidak hanya pembuatan rumah baru, renovasi rumah yang akan mengubah bentuk rumah seperti rumah satu lantai menjadi dua lantai atau yang lainnya juga membutuhkan IMB atau Izin Mendirikan Bangunan. Sedangkan untuk renovasi ringan seperti mengecat rumah, mengganti pagar rumah, dan lain-lain tidak memerlukan pengurusan IMB. Kami akan sedikit memaparkan kendala yang banyak dihadapi dalam pengurusan IMB baik Online maupun offline di beberapa daerah di Indonesia. Kendala ini dipaparkan untuk kemudian dapat dijadikan pengetahuan dan bisa dicari solusinya bersama-sama.

Ini dia beberapa kendala pengurusan Ijin Mendirikan Bangunan IMB dan proses cepatnya

Kendala Pengurusan Ijin Mendirikan Bangunan IMB

Antrean yang panjang

Salah satu kendala pengurusan IMB sama dengan pengurusan surat secara administratif lainnya di mana ada antrean panjang yang membuat warga masyarakat merasa malas untuk mengurus IMB. Antrean panjang ini biasanya akan dimanfaatkan oleh oknum yang menamakan diri sebagai calo untuk mengurus IMB dengan cepat. Bak gayung bersambut, warga masyarakat pun lebih memilih cara kedua untuk mengurus IMB-nya rasanya, waktu yang terbuang saat antre di kantor untuk mengurus administratif sepadan dengan uang yang dikeluarkan untuk membayar calo tersebut.

Solusi Online belum maksimal

Untuk mengurangi antrean panjang, mengurangi adanya tindak pencaloan di dalam pengurusan Izin Mendirikan Bangunan, pemerintah daerah banyak yang menerapkan jalur pengurusan Online. Yakni pengurusan semua Surat yang bisa dilakukan melalui klik di warnet atau koneksi internet. Secara logika, jelas ini akan mengurangi antrean panjang di kantor tetapi mungkin akan menimbulkan antrean baru di server yang ditunjuk untuk pengurusan IMB tersebut. Antrean yang panjang di server sudah pasti akan membuat koneksi menjadi lemot atau bahkan nge-lag dan sejumlah kendala lainnya. Walhasil, praktek pencaloan juga masih berpotensi untuk ada dalam pengurusan Ijin Mendirikan Bangunan IMB ini. Hal ini terbukti dengan adanya oknum-oknum yang menguruskan ijin rumah tinggal mereka di tangan orang-orang yang sebenarnya tidak berkompeten dengan perizinan.

Kurangnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat

Pengurusan IMB terkesan berbelit-belit selama ini, sebab dokumen yang dibutuhkan juga sangat banyak di samping memang sosialisasinya masih kurang baik sehingga tidak dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat. Oleh karena itu, sosialisasi juga perlu dilakukan agar semua pihak mengerti dan paham bagaimana cara pengurusan IMB dan kenapa itu surat tersebut harus dibuat. Mengenai kenapa surat itu harus dibuat ini berhubungan dengan cara menggugah kesadaran masyarakat betapa pentingnya mengurus IMB agar rumah aman dari pembongkaran dan penggusuran.

Anda bisa mulai berkonsultasi dengan arsitekindo.com untuk pengurusan Ijin Mendirikan Bangunan IMB dengan cara dan prosedur yang benar, tepat, dan cepat.

Manfaat Pengurusan Izin Mendirikan Bangunan Online

Izin mendirikan bangunan atau yang lebih mudah dan sering disebut IMB merupakan sebuah surat yang harusnya diurus saat hendak mendirikan sebuah bangunan. Melalui IMB ini dapat digambarkan kondisi lahan dan apakah lahan tersebut boleh didirikan bangunan atau tidak. Saking pentingnya IMB dan banyaknya orang yang ingin mengurusnya, kantor pengurusan IMB biasanya dipenuhi oleh orang yang mengantre dan mengurus sekaligus calo yang sudah pasti menerapkan biaya cukup besar untuk pengurusannya. Maka dari itu, lahirlah ide untuk membuat IMB secara Online sekaligus memiliki sejumlah manfaat baik untuk kita semua yang membutuhkan IMB sebelum mendirikan bangunan. Apa saja manfaatnya? Kami akan mengulas IMB Online dan dampaknya dalam artikel ini

Ini Beberapa Dampak Positif dari Izin Mendirikan Bangunan Secara Online

Manfaat Pengurusan Izin Mendirikan Bangunan Online

Berkurangnya antrean

Hal yang paling penting dan patut digarisbawahi dalam pengurusan IMB secara Online adalah antrean panjang yang dapat ditekan. Hal ini karena secara Online, para warga akan mengurus IMBnya sesuai dengan alur yang ditentukan di lokasi yang mereka sukai. Bahkan, mengurus IMB bisa dilakukan di rumah jika memang sudah memiliki koneksi internet. Kalaupun tidak ada koneksi internet, warga yang ingin mengurus surat pendirian bangunan ini bisa datang ke warnet terdekat untuk mengisi sejumlah form dan melakukan pendaftaran.

Selesai dalam waktu singkat

Jika biasanya Ijin mendirikan bangunan atau IMB selesai digarap dalam waktu 15 hari jika dilakukan secara manual, maka dengan mengikuti prosedur pengurusan IMB secara Online ini akan banyak waktu yang bisa dihemat. Bahkan diklaim bahwa IMB Online hanya membutuhkan waktu 7 hari saja dari proses awal hingga selesainya pengurusan Izin mendirikan bangunan ini. Waktu 7 hari yang dapat dihemat tentu bukan waktu yang bisa dianggap remeh. Karena dengan waktu 7 hari itu Anda bisa melakukan banyak hal, apalagi jika Anda merupakan profesional muda yang sibuk di kantor.

Mengurangi tindak pencaloan

Karena dapat diurus secara Online, berarti orang yang bersangkutanlah yang harusnya mengisi semua informasi yang disediakan di internet. Ini baik, sebab bisa mengurangi tindak pencaloan yang dengan kata lain bisa menghemat banyak biaya. Sebagaimana diketahui, calo biasanya akan meminta imbalan atas jasa mereka dalam jumlah yang sangat besar.

Hemat biaya dan warga semakin cerdas

Penghematan biaya jelas bisa dilakukan dengan hanya membayar sejumlah uang untuk biaya warnet atau membeli pulsa untuk koneksi internet di rumah. Selain penghematan biaya ini, penggunaan internet juga akan membuat warga Indonesia yang sebelumnya tidak mengerti internet bisa paham dan semakin cerdas. Ini juga akan membawa kebaikan dan kemajuan teknologi di masa yang akan datang.

Namun, jika pengurusan Izin mendirikan bangunan ini menurut Anda masih terlalu ribet atau Anda tidak memiliki waktu untuk mengurusnya, Anda bisa meminta tolong kepada arsitek yang membangun rumah Anda. Siapa tahu mereka menyediakan konsultasi IMB seperti arsitekindo.com